Indonesian Wedding Photographer

Posted by Unknown Senin, 23 September 2013 0 komentar
Artikel fotografi saat ini kami dapat mencoba 
membahas perihal Segitiga Exposure 
Shutter Speed, Aperture serta Iso. Arti 
fotografi Exposure dapat disimpulkan sebagai 
kekuatan kamera mengumpulkan 
sinar yg masuk. Ada tiga hal yang 
mutlak utk mengatur exposure di 
kamera yakni Shutter speed, Aperture dan 
Iso. Jalinan ketiganya biasa disebut 
dng segitiga exposure. 
Kamera pada prinsipnya yaitu sbh alat 
yg bermanfaat utk menangkap cahaya 
melewati sensor kamera. Sinar yang 
masuk selanjutnya diterjemahkan oleh 
sensor jadi sbh gambar. 
Simpel saja, bila sinar sedikit, gambar dapat gelap atau dimaksud dng (underexposed/ UE). Dan 
bila sinar yg ketangkap sensor kamera banyak, gambar dapat jadi terlampau terang 
(overexposed/ OE). 
Ok mari kita berusaha untuk berandai-andai, bila exposure dimisalkan sbg sbh gelas, dan 
sinar yaitu air yg dapat dituangkan ke gelas. Maka exposure yg pas yaitu waktu gelas terisi 
air sampai pas di bibir gelas. Bila isi air tak meraih bibir gelas, maka gambar underexposed/ UE, 
serta waktu air tumpah di karenakan kepenuhan maka gambar overexposed/ OE. Simpel kan? motret itu 
mengasyikkan kok. 
Langkah Mengatur Exposure 
Kamera jaman sekarang ini telah mempunyai kekuatan lihat gambar serta mengkalkulasi exposure yang 
canggih. Apalagi perihal gabungan shutter speed, aperture serta ISO waktu menangkap satu sinar. 
Kamera digital DSLR maupun kamera saku sekarang ini telah mempunyai fitur pilihan mode exposure, ingin 
otomatis atau manual. 
Di dalam kamera digital ada mode exposure manual (Manual) serta otomatis (Automatic, Program, 
Aperture Priority serta Shutter Speed Priority). Silakan baca manual kamera tiap-tiap kamera 
utk pelajari mode-mode selanjutnya. 
Untuk memakai manual exposure, Anda mesti mengerti terlebih dulu perihal shutter 
speed, aperture serta Iso. Bila ketiganya telah dimengerti, kami meyakini utk menuangkan air didalam 
gelas tanpa mesti tumpah maupun kurang yaitu hal gampang. Baca apa itu aperture baca terlebih 
dahulu artikel Mengerti Definisi Aperture Dengan cara Detil serta juga artikel Mengerti Arti Kecepatan Rana 
atau Shutter Speed dlm Fotografi. 
Exposure Compensation (EV +/ -) 
Apa makna Exposure compensation? Exposure compensation yaitu sbh fitur kamera untuk 
merubah hasil perhitungan exposure baik dari manual maupun auto exposure. Biasanya 
disimbulkan dng EV +/ 
Kapan memakai exposure compensation? waktu kita memakai auto/ manual exposure 
tetapi hasil photo lebih gelap/ terang dari yg di idamkan pada mulanya. Contoh fotonya pingin lebih 
terang lagi dari hasil pengukuran exposure pada mulanya. Maka naikkan exposure compensation 
sebesar +1 EV. Serta demikian sebaliknya bila photo pingin lebih gelap, turunkan jadi -1 EV atau lebih. 
Ok kami berikanlah perumpamaan rumusan exposure semoga tak makin bingung ya 
Rumus exposure : Shutter speed + aperture + ISO = Exposure 
Perumpamaan dng angka (angka pd rumus ini hanya perumpamaan, jadi janganlah dihafalkan) : 
1/ 200 + f/ 1. 8 + ISO 100 = 0 (hasil auto exposure) 
1/ 200 + f/ 1. 8 + ISO 200 = 1 (sesudah +1 EV exposure compensation) photo dapat lebih terang 
1/ 200 + f/ 1. 8 + ISO 100 = -1 (sesudah -1 EV exposure compensation) photo dapat lebih gelap 
Butuh diingat, exposure compensation yaitu bukan hanya sisi dari factor penentu exposure. Exposure 
compensation cuma merubah hasil perhitungan autoexposure saja. Bila kita menerapkan 
exposure compensation positif, maka hasil perhitungan autoexposure kamera dapat lebih terang 
dari pada pada mulanya. Bila kita mengaplikasikan exposure compensation negatif, maka hasil perhitungan 
autoexposure dapat lebih gelap dari pada pada mulanya. 
Segitiga Exposure Shutter Speed, Aperture serta Iso yaitu multak utk dipelajari bila Anda 
pingin belajar fotografi selanjutnya. Bukan sekedar utk yg pingin berkarir di fotografi, bila Anda hanya 
hobi, harus juga utk tahu panduan fotografi basic seperti segitiga exposure ini. Selamat mencoba 
kawan!

Baca Selengkapnya ....